Posted by : ismailamin Sabtu, 05 September 2015


Katanya Iran punya senjata-senjata mutakhir, menguasai tenaga nuklir, yang jika berperang dengan Israel, akan mampu merontokkan Israel dan menghapusnya dari peta dunia… tapi mengapa tidak melakukannya juga?

pertama, kok menuntut Iran yang menyerang Israel, kenapa tidak menuntut Saudi, Turki, UEA, Kuwait, Qatar, Mesir bahkan Pakistan yang dengan gagahnya menyerang Yaman yang miskin dengan ratusan jet tempur dan kapal perang namun bungkam didepan kekejian Israel atas Palestina?
kedua, kau menuntut Iran menyerang Israel disaat yang sama kau menuding Iran bukan Negara Islam bahkan berkoalisi dengan Israel untuk menghancurkan Islam. ini namanya inkonsisten.
Lantas?
Yang seharusnya kau [baca: orang2 Indonesia] lakukan, tuntut Saudi dan negara2 Arab lainnya untuk bersatu mengepung Israel, ancam Israel segera angkat kaki dari Palestina, jika tidak, JIHAD!!! tidak ada yang perlu kau takuti, kecuali Allah Swt…
sebelum melakukan agresi atas Israel, langkah pertama yang mesti dilakukan negara2 Arab adalah menutup pangkalan2 militer AS diwilayah2 mereka. Mereka harus berani memutuskan hubungan diplomatik dengan AS dalam bentuk apapun, termasuk berlakukan embargo atas AS, semua Negara dijazirah Arab tidak boleh menjual minyaknya ke AS satu tetespun. ASlah yang butuh dengan negara2 Arab, bukan sebaliknya. Sekarang tanpa AS, Israel hanyalah Negara kecil yang tidak berdaya. AS bisa apa? kalau mereka tidak punya pangkalan militer lagi di Timur Tengah…
Iran? Suriah? Irak? Hizbullah Lebanon? ajak ikut serta, untuk membuktikan memang mereka bagian dari barisan Islam dan mereka sungguh2 mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dan mau mengerahkan seluruh tenaga dan kemampuan untuk itu, bukan no action talk only…
oh iya, mungkin kau akan berpikir, Iran yang Syiah bukannya musuh dalam selimut? terlalu beresiko mengajaknya perang dalam satu barisan dengan kaum muslimin, besar kemungkinan dia jadi pengkhianat dan mata2 bagi musuh… oke… kita kembali ke awal..
Bukannya Iran bisa produksi senjata sendiri.. nah tuntut negara2 Arab untuk mengirim ilmuan2 dan tekhnisi keIran untuk mempelajari cara buat senjata… atau jika negara2 Arab itu tidak punya ilmuan, tuntut ilmuan2 Iran yang ke Negara-negara Arab untuk membantu terlibat dalam memproduksi senjata yang pabriknya di negara2 Arab… jika tidak bisa juga, maka cara paling efektif… beli senjata produksi Iran, bukan buatan AS dan musuh2 Islam…
Nah dari sini, akan terbukti, apa Iran memang tulus dalam perjuangannya membela Palestina, apa propaganda persatuan Islam yang dikampanyekannya memang benar motif karena imannya memang mewajibkan itu, ataukah Iran memang hanya serigala berbulu domba yang seia sekata dengan Israel tapi pura2 bermusuhan…
Itu yang harus kau lakukan, bukan menuntut Iran serang Israel, sedang negara2 Arab kau biarkan ongkang2 kaki dan berakrab ria dengan AS yang justru semakin memperkuat eksistensi Israel… betapapun dasyhatnya kekuatan militer Iran, tanpa kerjasama dan dukungan dari negara2 tetangganya, Iran akan tetap sulit mencapai misinya menaklukkan Israel, bahkan bisa jadi, Saudi dan koalisinya yang balik menghantam Iran dengan isu Sunni-Syiah… itu zalim namanya…
Karenanya, langkah tercerdik, adalah tuntaskan agenda persatuan ummat…jangan berputar2 dan mau disibukkan dengan isu2 mazhab, oleh perbedaan sunni-syiah… manfaatkan kemajuan2 tekhnologi dan sains yang telah dicapai Iran untuk ditularkan kenegara2 Muslim lainnya… tolak paham2nya Iran yang berbeda dengan Sunni… jangan malah bertindak bodoh, menolak apapun yang ditawarkan Iran, hanya karena mereka Syiah…
Sunni-Syiah bersatu, hantam musuh2 Islam… bebaskan Palestina… bebaskan al Quds… insya Allah…
Itu…

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Welcome to My Blog

Tentang Saya

Foto saya
Lahir di Makassar, 6 Maret 1983. Sekolah dari tingkat dasar sampai SMA di Bulukumba, 150 km dari Makassar. Tahun 2001 masuk Universitas Negeri Makassar jurusan Matematika. Sempat juga kuliah di Ma’had Al Birr Unismuh tahun 2005. Dan tahun 2007 meninggalkan tanah air untuk menimba ilmu agama di kota Qom, Republik Islam Iran. Sampai sekarang masih menetap sementara di Qom bersama istri dan dua orang anak, Hawra Miftahul Jannah dan Muhammad Husain Fadhlullah.

Promosi Karya

Promosi Karya
Dalam Dekapan Ridha Allah Makassar : Penerbit Intizar, cet I Mei 2015 324 (xxiv + 298) hlm; 12.5 x 19 cm Harga: Rp. 45.000, - "Ismail Amin itu anak muda yang sangat haus ilmu. Dia telah melakukan safar intelektual bahkan geografis untuk memuaskan dahaganya. Maka tak heran jika tulisan-tulisannya tidak biasa. Hati-hati, ia membongkar cara berpikir kita yang biasa. Tapi jangan khawatir, ia akan menawarkan cara berpikir yang sistematis. Dengan begitu, ia memudahkan kita membuat analisa dan kesimpulan. Coba buktikan saja sendiri." [Mustamin al-Mandary, Penikmat Buku. menerjemahkan Buku terjemahan Awsaf al-Asyraf karya Nasiruddin ath-Thusi, “Menyucikan Hati Menyempurnakan Jiwa” diterbitkan Pustaka Zahra tahun 2003]. Jika berminat bisa menghubungi via SMS/Line/WA: 085299633567 [Nandar]

Popular Post

Blogger templates

Pengikut

Pengunjung

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © Ismail Amin -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -